Berdasarkan taraf kemurniannya, perhiasan emas bisa dibedakan menjadi 2 macam yaitu emas muda & emas tua. Perhiasan emas muda mempunyai mutu yg lebih rendah lantaran umumnya berwarna kuning pucat & mengandung emas hanya sebesar 14 zat oksidasi. Berbanding terbalik beserta emas tua yg mempunyai kualitas tinggi beserta kadar emas berkisar antara 23-24 zat oksidasi.
Namun dalam rakyat, timbul 2 pendapat tidak sinkron yg menjadi landasasan dalam pembagian perhiasan sumber emas muda & emas tua.
Pendapat Pertama
Pendapat pertama mengungkapkan bahwa disparitas antara emas muda & emas tua dapat dicermati sumber nomor 42% sumber kadar kemurniannya. Perhiasan emas muda merupakan perhiasan yg mengandung emas beserta kadar kemurnian kurang sumber 42%. Sedangkan emas tua mempunyai kadar kemurnian lebih sumber 42%.
Pendapat Kedua
Pendapat ke 2 menyatakan kalau emas muda & emas tua mempunyai disparitas sumber 70% kadar kemurniannya. Pendapat ini sinkron adat sehari-hari dalam mana proses jual beli emas dalam pasar umumnya dipengaruhi sang kadar sebesar 70%, dalam mana perhiasan yg mengandung emas sebesar 70% selalu berharga lebih mahal dibandingkan perhiasan yg mempunyai kandungan emas kurang sumber 70%. Bahkan nir sporadis perhiasan emas yg mengandung emas dalam bawah 42% nir laris dijual balik dalam luar toko pembeliannya.
Jadi beserta dengan pendapat ke 2 ini, kita dapat menarik konklusi kalau perhiasan emas muda mengandung emas beserta kadar kurang sumber 70%. Di sisi lain, kandungan emas dalam perhiasan emas tua lebih sumber 70%. Hal ini yg menghasilkan harga perhiasan emas tua selalu lebih mahal kalau dibandingkan beserta perhiasan emas muda.
Advertisement
